Sabtu, 22 April 2017

AKUNTANSI AMERIKA



NAMA                                   : WINDI FEBRIANI
NPM                                       : 29213329
KELAS                                  : 4EB24

AKUNTANSI AMERIKA

1.      AMERIKA SERIKAT
Akuntansi di Amerika Serikat diatur oleh badan sektor khusus Dewan Standar Akuntansi Keuangan ( Financial Accounting Standard Board – FASB), akan tetapi yang menjadi penyokong kewenangan terhadap standarisasi mereka adalah agensi kepemerintahan Komisi Keamanan dan Kurs (Securities and Exchange Commision – SEC).
            Hingga tahun 2002, Institut Sertifikasi Akuntansi Publik Amerika (American Institute of Certified Public Accountants –AICPA), sebagai badan khusus lainnya juga mengaudit standarisasi mereka. Pada tahun tersebut, Public Company Accounting Oversight Board (PCAOB) didirikan, dengan dewan yang berwenang untuk mengeluarkan regulasi audit dan auditor perusahaan publik. PCAOB yang akan dibahas selanjutnya, merupakan organisasi swasta yang diawasi oleh SEC.

Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Sistem yang dianut Amerika Serikat tidak memiliki persyaratan legal untuk publikasi mengenai laporan audit periodik keuangan.  Perusahaan di Amerika Serikat dibentuk di bawah hukum negara, bukan hukum federal. Setiap negara bagian memiliki peraturan dasar perusahaan tersendiri; secara umum, peraturan tersebut mengandung persyaratan minimal untuk menjaga catatan akuntansi serta publikasi periodik laporan keuangan.
            Banyak dari peraturan tersebut tidak kaku memaksa, serta laporan yang diberikan kepada agensi lokal sering kali tidak bisa diketahui umum. Dengan demikian, audit tahunan serta persyaratan laporan keuangan secara realistis hanya ada pada tingkat federal sja seperti yang di spesifikasikan oleh SEC. Oleh karena itu, SEC memiliki yuridksi terhadap perushaan-perusahaan yang terdaftar di pertukaran stok AS serta perushaan yang berdagang over-the-counter. Perusahaan yang memiliki keuangan terbatas tidak memiliki kewajiban persyaratan untuk laporan keuangan, yang membuat Amerika Serikat terlihat ganjil dalam norma internasional.



Laporan Keuangan
Tipe laporan keuangan tahunan pada perusahaan besar di AS memiliki bebrapa komponen di bawah ini :
1.      Laporan manajemen
2.      Laporan auditor indenden
3.      Laporan keuangan primer (laporan laba rugi, neraca, laporan arus kas, laba rugi komprehensif, perubahan ekuitas pemegang saham)
4.      Diskusi masung jika terus diperhnajemen dan analisis hasil operasioanal dan kondisi keuangan
5.      Penjelasan mengenai kebijakan akuntansi dengan dampak yang paling krisis pada laporan keuangan
6.      Catatan atas laporan keuangan
7.      Perbandingan data keuangan selama lima atau sepuluh tahun
8.      Data triwulan terpilih
Penggabungan laporan keuangan juga dibutuhkan, dan laporan keuangan AS yang dipublikasikan biasanya tidak berisi laporan perent-company-only (induk perusahaan saja). Peraturan penggabungan tersebut membutuhkan penggabungan seluruh anak perusahaan yang telah terkontrol (sebagai contoh, kepemilikan bagian saham lebih dari 50%), termasuk yang beropersional non-homogenik.

Patokan Akuntansi
Peraturan patokan akuntansi di Amerika Serikat berasumsi bahwa kesatuan bisnis akan terus berlangsung jika terus diperhatiakan. Dasar perhitungan akrual cukup meresap, serta peraturan transaksi dan pengenalan event sangat bergantung pada konsep yang cocok. Sebuah konsistensi membutuhkan pemaksaan pada keberagaman perlakuan akuntansi terhadap pokok tertentu pada tiap periode akuntansi dari satu periode ke periode selanjutnya. Jika terdapat perubahan pada praktik atau proses, maka perubahan dan pengaruhnya harus diungkapkan.
            Amerika Serikat bergantung pada harga perolehan untuk menilai aset berwujud dan aset tidak berwujud. Penyesuaian nilai mata uang hanya diperbolehkan setelah ada penggabungan bisnis. Metode akselerasi ataupun straight-line keduanya diperbolehkan. Estimasi umur ekonomis digunakan untuk menentukan periode penyusutan dan amortisasi. Seluruh biaya penelitian dan pengembangan dibebankan saat terjadinya walaupun terdapat aturan khusus kapitalisasi untuk biaya software komputer.

2.      MEKSIKO
Sebelum penaklukan Spanyol pada tahun 1500-an, Meksiko merupakan rumah bagi bermacam kebudayaan, termasuk Olmec, Maya, Toltec, dan Aztec. Hernando Cortes menaklukkan Meksiko pada tahun 1521 serta menemukan koloni Spanyol yang telah ada selama 300 tahun. Meksiko mendeklarasikan kemerdekaannya pad tahun 1810, dan diakui merdeka oleh Spanyol melalui perjanjian pada tahun 1821. Selain masa kedamaian selama 30 tahun di bawah kepemimpinan Porfirio Diaz (1877-1880 dan 1884-1911), Meksiko mengalami konflik politik dan militer hingga tahun 1929, yang sekarang dikenal sebagai awal pembentukan Institutional Revolutionary Party (PRI). PRI terus memegang pemerintahan Spanyol selama 70 tahun. Pemilihan presiden tahun 2000 dimenangkan oleh National Action Party (PAN), sebuah partai oposisi yang mengakhiri supremasi PRI dalam politik Meksiko.
            Meksiko adalah  negara dengan penduduk berbahasa Spanyol terbanyak di dunia dan negara dengan populasi terbesar kedua di Amerika Latin. Meksiko memiliki free-market ekonomi yang besar. Perusahaan milik pemerintah atau yang dikontrol perusahaan menguasai industri perminyakan dan srana umum, sedangkan perusahaan swasta mendominasi pabrik, konstruksi, tambang, hiburan, serta industri pelayanan. Dalam beberapa tahun ini, pemerintah telah memprivitisasi sahamnya dalam industri non-strategis. Perekonomian free-market mulai membaik selam 1990-an yang membantu mengurangi inflasi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, serta membawa dasar ekonomi yang lebih baik. Meksiko merupakan negara dengan perekonomian terbesar kedua belas (dalam hal produk domestik bruto ).
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Mexican Commercial Code dan hukum pendapatan pajak mengandung persyaratan untuk menjaga kumpulan data pembukuan tertentu dan mempersiapkan laporan keuangan, akan tetapi pengaruh mereka terhadap laporan keuangan secara umum tidaklah besar. Standardisasi akuntansi dikeluarkan oleh Council for Research and Development of Financial Information Standards (Consejo Mexicano para la Investigacion y Desarrollo de Normas de Informacion Financiera – CINIF).
            Mexican Institute of Public Accountants mengeluarkan standardisasi proses audit melalui auditing standards and Procedures Commicion. Institut tersebut, federasi negara bagian, dan asosiasi sosial yang terdaftar sebagai akuntan publik merupakan asosiasi pergerakan independen profesional non-pemerintah yang mewakili banyaknya akuntan publik besar. Profesi akuntan di meksiko sudah berkembang, teratur dan dihormati oleh komunitas bisnis.
            Walaupunsistem yang legal berdasarkan pada hukum publik, pengaturan standardisasi akuntansi di Meksiko menggunakan pendekatan sistem  Inggris-Amerika, atau Anglo-Saxon, daripada pendekatan Eropa kontinental. Prinsip akuntansi Meksiko tidak membedakan antara perusahaan besar dan kecil, serta dapat diaplikasikan disemua bidang bisnis. Pada beberapa kasus, National Banking and  Securities Commission mengeluarkan peraturan bagi perusahaan terdaftar yang  membatasi beberapa pilihan dalam menerima prinsip pembukaan yang berlaku secara umaum.
Laporan Akuntansi
Tahun fiskal perusahaandi Meksiko harus bersamaan dengan kelender tahunan. Perbandingan laporan keuangan gabungan yang harus disispkan antara lain :
1.      Neraca
2.      Laporan laba rugi
3.      Laporan perubahan ekuitas pemengang saham
4.      Laporan perubahan posisi keuangan
5.      Catatan
Laporan keuangan harus disesuaikan terhadap inflasi. Efek penyesuaian tersebut ditujukkan pada laporan perubahan ekuitas pemegang  saham yang sama dengan laporan arus kas serta terbagi ke dalam aktivitas operasional, investasi, dan keuangan. Laporan 20F tahun 2005 yang dilaporkan SEC menggunakan perubahan pada laporan atas perubahan posisi keungan (disesuaikan dengan inflasi) yang sama dengan jumlah arus kas (di bawah harga perolehan).
Patokan Akuntansi
Laporan keungan gabungan disiapkan  saat induk perusahaan mengontrol perusahaan lainnya. Kontrol  diindikasikan oleh kemampuan untuk memutuskan operasional  dan kebijakan perusahaan. Kontrol biasanya dimiliki saat lebih dari 50% saham biasa dimiliki, akan tetapi bisa juga didapatkan dengan cara lain, termasuk juga kempuan dalam memilih manajer  atau dewan direksi secara umum. Metode ekuitas digunakan saat terdapat pengaruh tetapi bukan kontrol, biasanya hal tersebut berarti memiliki 10 dan 50 persen. Proyek gabungan mungkin proposional jika digabungkan atau dibukukan karena menggunakan metode ekuitas. Meksiko telah mengadaptasi International Accounting Standard No. 21 pada penyesuaian pertukaran mata uang asing.
      Akuntansi tingkat harga umum telah digunakan meksiko. Harga perolehan dari aset non-moneter disajikan ulang dalam peso terhadap kekutan pembelian saat ini dengan menggunakan faktor yang diturunkan dari National Consumer Price Index (NCPI). Komponen atas ekuitas saham juga disajikan ulang menggunakan NCPI. Keuntungan atau kerugian yang didapatkan karena menahan aset  moneter dan utang dimasukkan sebagai pendapatan periode berjalan, akan tetapi pengaruh penyajian ulang tersebut adalah pada ekuitas pemegang saham. Aset berwujud akan didepresiasi berdasarkan masa manfaat/kegunaanya. Aset tidak berwujud diamortisasi berdasarkan masa manfaatnya ( biasanya tidak lebih dari 20 tahun) kecuali manfaatnya tidak terbatas, dimaana kasusnya tidak diamortisasi melainkan bergantung pada tes penurunan nilai tahunan.



SUMBER :
Choi, Frederick D.S. dan Gary K. Meek, 2012, International Accounting (Akuntansi Internasional), Buku Satu, Edisi Keenam, Salemba Empar, Jakarta.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar